PUISI
Wanita Ini Adalah Ibuku
Pagi hari saat ayam berkokok
Wanita ini sudah lebih dulu membasuh mukanya
Dengan air wudlu dan kemudian bersujud kepada Sang Pencipta
Pagi hari saat ayam berkokok
Wanita ini sudah lebih dulu membasuh mukanya
Dengan air wudlu dan kemudian bersujud kepada Sang Pencipta
Lalu bermain dengan
penggorengan dan alat dapur
Menyiapkan masakan untuk malaikat-malaikat kecilnya
Setelah siap semuanya
Wanita ini bergegas membersihkan diri
Menyiapkan masakan untuk malaikat-malaikat kecilnya
Setelah siap semuanya
Wanita ini bergegas membersihkan diri
Dan pergi melangkahkan
kakinya
Menyusuri jalan kehidupan yang tak mudah
Hanya untuk mendapatkan selembar rupiah
Tak peduli dinginnya embun pagi
Tak peduli panasnya sang mentari
Tak peduli mencekamnya angin malam hari
Wanita ini tetap berdiri tinggi
Menyusuri jalan kehidupan yang tak mudah
Hanya untuk mendapatkan selembar rupiah
Tak peduli dinginnya embun pagi
Tak peduli panasnya sang mentari
Tak peduli mencekamnya angin malam hari
Wanita ini tetap berdiri tinggi
Dan terus berlari
Tak kenal lelah ataupun letih
Tak kenal lelah ataupun letih
Taukah kau siapa wanita
ini?
Wanita ini adalah seorang ibu juga ayah bagiku
Wanita ini adalah seorang yang istimewa dihatiku
Dan aku bangga menyebut wanita ini
Dengan panggilan IBU…..
Wanita ini adalah seorang ibu juga ayah bagiku
Wanita ini adalah seorang yang istimewa dihatiku
Dan aku bangga menyebut wanita ini
Dengan panggilan IBU…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar